Thursday, 12 December 2019

akuntansi_akuntan

Penjelasan Tentang Kerugian dan Keuntungan Pertukaran Aset Tetap Beserta Contohnya

Pertukaran dapat dilakukan untuk asset sejenis maupun asset tidak sejenis. Oleh karena itu  pertukaran aset sejenis sangat biasa dilakukan, maka akan dibahas disini. Contoh pertukaran aset sejenis adalah perabot kantor lama ditukar dengan perabot kantor baru. Dalam pertukaran aset sejenis, aset baru yang diterima memiliki fungsi yang sama dengan aset lama yang ditukarkan.


Dalam pertukaran aset sejenis, harus ditentukan dua hal yaitu
  1. Harga perolehan aset yang diperoleh
  2. Keuntungan atau kerugian dari aset yang diserahkan

Oleh karena aset bukan kas yang diterima pada pertukaran, maka harga perolehannya adalah harga setara kas yang dibayarkan. Sehingga, harga perolehan adalah nilai pasar wajar atas aset yang diserahkan ditambah kas yang dibayar. Sedangkan keuntungan atau kerugian atas pelepasan aset adalah selisih antara nilai pasar wajar dan nilai buku aset yang di serahkan.

Perlakuan Kerugian

Ketika terjadi kerugian atas pertukaran aset, hal itu akan diakui secepatnya.

Sebagai contoh:

Diasumsikan bahwa Iwagakure Company menukar peralatan kantor lamanya dengan perolehan kantor baru. Nilai buku peralatan kantor lama adalah $26.000 (harga perolehan $70.000 dikurangi akumulasi depresiasi $44.000). Nilai wajar di pasar adalah $10.000, dan kas senilai $81.000 dibayarkan Iwagakure.

Dengan demikian, harga perolehan peralatan kantor baru adalah $91.000 yang dihitung sebagai berikut:

Perhitungan Harga Perolehab Kantor Baru
Kerugian karena pelepasan aset sebesar $16.000 atas pertukaran ini harus diakui. Alasannya adalah nilai buku aset lebih besar dari nilai pasar wajar atas aset yang diserahkan.
Perhitungannya sebagai berikut:

Perhitungan Kerugian Atas Pelepasan
Dalam mencatat pertukaran pada kerugian, terdapat tiga langkah yang harus dilakukan:
  1. Menghapus nilai buku aset yang diserahkan
  2. Mencatat harga perolehan aset yang diterima
  3. Mengakui kerugian atas pelepasan.
Berikut Jurnal untuk Iwagakure Company adalah sebagai berikut:


Perlakuan Keuntungan

Mengapa keuntungan atas pertukaran aktiva yang sama tidak diakui???... Karena proses laba tidak dianggap sepenuhnya. Sebab bagaimanapun kerugian yang pertama yang harus diakui.

Jika kerugian atas pertukaran aset langsung diakui, beda halnya dengan keuntungan atas pertukaran aset sejenis yang tidak diakui, tetapi ditangguhkan. Hal ini dilakukan dengan sebagai pengurang dari harga perolehan aset baru yang diperoleh.

Dalam menentukan harga perolehan aset baru, dilakukan dengan menghitung harga perolehan sebelum keuntungan yang ditangguhkan kemudian baru menghitung harga perolehan setelah keuntungan yang ditangguhkan.

Sebagai Contoh:

Diasumsikan bahwa Konohogakure Express Delivery memutuskan untuk menukar peralatan pengiriman lama ditambah kas sebesar $3.000 untuk memperoleh perlalatan pengiriman baru. Nilai buku aset lama adalah $12.000 (harga perolehan $40.000 dikurangi akumulasi depresiasi $28.000). Dan nilai pasar wajar untuk aset lama sebesar $19.000.

Harga perolehan aset baru (sebelum keuntungan yang ditangguhkan) adalah harga pasar wajar aset lama yang dipertukarkan ditambah kas (atau apapun yang diserahkan).

Harga perolehan peralatan pengiriman baru (sebelum keuntungan ditangguhkan) adalah $22.000 yang dihitung sebagai berikut:

Perhitungan Harga Perolehan Peralatan Pengiriman Baru (Sebelum Keuntungan Ditangguhkan)
Keuntungan diakui ketika nilai pasar wajar lebih besar dari nilai buku aset yang diserahkan. Keuntungan sebesar $7.000 untuk Konohagakure Express Delivery, perhitungannya sebagai berikut:

Keuntungan Atas Pelepasan
Keuntungan sebesar $7.000 akibat pelepasan tersebut kemudian dihilangkan sebagai pengurang dari harga perolehan peralatan pengiriman baru sebesar $22.000. Sehingga harga perolehan peralatan pengiriman baru adalah sebesar $15.000 setelah keuntungan yang ditangguhkan, seperti yang ditunjukkan pada dibawah ini:

Perhitungan Harga Perolehan Peralatan pengiriman Baru (Sebelum Keuntungan Ditangguhkan)
Jurnal untuk mencatat pertukaran tersebut adalah sebagai berikut:


Jurnal tersebut tidak menghapus keuntungan hanya menunda atau menangguhkan untuk masa mendatang. Keuntungan yang ditangguhkan sebesar $7.000 mengurangi harga perolehan aset baru $22.000 menjadi $15.000. Hal ini menyebabkan laba bersih di masa mendatang naik, karena beban depresiasi atas aset baru berkurang sebesar $7.000

Jadi berdasarkan penjelasan diatas, perlakuan akuntansi untuk pertukaran aset sejenis adalah:
  1. Jika terjadi kerugian maka pengakuannya diakui langsung dengan mendebit kerugian atas pelepasan.
  2. JIka terjadi keuntungan maka pengakuannya ditangguhkan dan mengurangi harga perolehan aset baru.
Jika teman-teman mengerti atau tidak mengerti, Berkomentarlah!!!

akuntansi_akuntan

About akuntansi_akuntan -

Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

Subscribe to this Blog via Email :

Followers